/pen.di.am/

Share this post!

Satu kata yang senantiasa orang lain tuturkan untuk diri Saya ketika bertemu untuk pertama kalinya.

Ntah itu pujian atau sebuah olokan.

Memang berkoneksi adalah titik terendah saya dalam hal apapun.

Bukan perkara tak mampu menyampaikan semua pemikiran yang mengalir di otak. Tapi perkara kapan dan dimana saya menapakkan kaki.

Jika di sana nyaman, semua kata, kalimat, bahkan cerita tak segan-segan saya ucapkan dari mulut ini.

Jika tak memungkinkan, mulut ini seakan-akan menolak untuk berkata apapun. Menunggu waktu yang tepat untuk berbicara, atau bahkan tidak akan sama sekali.

Memang susah bagi diri ini untuk cepat beradaptasi. Maaf..
Baca Juga  Diam sejenak.
Share this post!

One comment

  1. Bapak menilai sikap seperti itu adalah paling starategis, penuh pemikiran, tidak mudah hanyut.

    Dalam pergaulan, haruslah kita pandai menempatkan diri.

    Be cool n be calm. Don’t give up when you are trying. Hehehehe bener ngga ya.?.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *